Cinta adalah sisi lain yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan.
Tasbih adalah keutuhan yang diikat pada sebuah simpul. Hal itu dilakukan agar butiran-butiran kecil dapat menyatu, saling bertautan, seimbang dan bila dilihat tampak indah. Cinta juga akan menjadi indah jika diterima sebagai sebuah keutuhan. Mencintai adalah aktivitas berat yang membutuhkan keberanian untuk menerima yang dicintai dengan utuh.
Sisi kelebihan sudah pasti mudah menerimanya. Tapi, bagaimana dengan sisi lainnya yang pasti ada: kekurangan, kelemahan. Semudah itukah menerimanya?
Kesediaan dua ujung,,,,
Agar cinta juga menjadi abadi dan kuat, dibutuhkan kesediaan dua ujungnya untuk diikat dalam satu simpul yang kokoh. Tanpa ikatan, tanpa simpul, cinta akan terburai menjadi butiran-butiran EGOISME yang tercerai berai. Bila demikian, bisakah cinta dipandang sebagai sebuah keindahan? Bahkan, apakah bisa disebut cinta bila untuk saling berdekatan hati saja, sudah tidak mampu.
Tasbih adalah wakil jiwa yang selalu bergerak,,,,
Akal manusia terlalu picik jika mengira tasbih hanya cocok untuk mereka yang dekat dengan maut. Dalam kehidupan dunia yang sesungguhnya, tasbih adalah wakil jiwa yang selalu bergerak, tidak pernah berhenti, pantang menyerah, tidak mengenal putus asa, untuk meraih yang lebih tinggi, bahkan hidup adalah karunia paling berharga untuk makhluk bernama manusia.
Maka, jangan pernah mengharap cinta, bila engkau tidak memiliki keberanian, Jangan takut memeluk cinta, bila takut gagal, kecewa dan sakit hati.
Semua itu adalah paket yang akan ditemukan oleh siapapun dalam meraih cinta.
Manusia dalam lingkaran takdir Allah,,,
Untuk melewati semua itu dibutuhkan Keberanian, kesabaran, kekuatan dan perjuangan untuk terus meniti, berjalan dan mendaki. Sebab, seperti tasbih yang melingkar, kehidupanpun demikian. Kemanapun akan pergi dan berlari, tetap masih dalam lingkaran takdir Allah. Dari-Nya kehidupan dimulai dan kepada-Nya akan berakhir.
Mungkin itukah yang kemudian tasbih identik dengan dzikir, mengingat Allah. Tasbih menjadi tanda kesalehan, kedekatan hamba dengan Allah. Namun, sebenarnya tasbih juga penanda perjuangan dan semangat. Gambaran kehidupan sejati.
Tasbih, dzikir, DAN meng-ingat Allah
Penjara SuciQ, 17 Nopember 2007